SAMBUTAN: Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor atau Paman Birin saat sambutan - Foto Istimewa |
HABARDIGITAL.COM, BALI - Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor atau Paman Birin yang juga Presiden Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) Sa'dunia melantik 39 pengurus Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) Provinsi Bali periode 2024-2028 pada Sabtu (20/7/2024) siang.
Bertempat di Inna Sindhu Hotel, Sanur Bali, kepengurusan KBB Bali menjadi provinsi ke 18 yang dilantik secara langsung oleh Paman Birin.
Dalam pelantikan itu, Paman Birin didampingi Hj. Raudatul Jannah atau Acil Odah, istri yang juga Ketua TP PKK Provinsi Kalsel.
BACA JUGA: Ditandai Tendangan, Paman Birin Resmi Buka Festival Sepakbola U-14
Kehadiran Paman Birin dan Acil Odah pun disambut meriah dan antusias warga Banjar yang ada di Provinsi Bali.
Pada berbagai kesempatan saat kegiatan pelantikan kepengurusan KBB Provinsi Bali, warga Banjar yang hadir selalu berusaha ingin berfoto dengan Paman Birin dan Acil Odah.
Usai melantik kepengurusan KBB Provinsi Bali, Paman Birin tak lupa sampaikan apresiasi kepada pihak Pemerintah Provinsi Bali, atas sambutan dan kerjasamanya sehingga silaturahmi dan pelantikan pengurus KBB di provinsi yang terkenal dengan pariwisatanya ini dapat terlaksana.
“Kami tentunya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Pj Gubernur Bali dan semua pihak atas dukungannya hingga acara hari ini bisa berjalan lancar,” sampai Paman Birin.
Paman Birin juga mengungkapkan, bahwa memang bubuhan Banjar ternyata banyak yang berdomisili di Bali.
“Orang Banjar banyak di Bali. Dan sebenarnya, setelah melaksanakan silaturahmi KBB hampir di seluruh Indonesia, bubuhan Banjar tersebar bukan hanya di Indonesia saja, tapi hingga luar negeri,” sampai Paman Birin.
Ditemui usai acara, Paman Birin mengatakan bahwa kunjungannya kali ini tak lain dalam rangka untuk menjalin silaturahmi sesama warga Banjar di perantauan.
“Alhamdulillah, hari ini kita melantik Pengurus KBB Bali. Hal ini tak lain adalah dalam rangka menjalin silaturahmi dan memperkuat rasa persaudaraan. Khususnya sesama warga Banjar yang ada di perantauan,” sampai Paman Birin.
Tak lupa Paman Birin berharap agar masyarakat Banjar selalu menjaga kedamaian dimana pun berada.
“Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Kita selalu berharap dimana pun masyarakat Banjar berada untuk selalu menciptakan suasana yang aman, nyaman dan selalu menjaga kebersamaan,” pesan Paman Birin.
BACA JUGA: Rusdin Barhiwan, Prihatin Maraknya Judi Online
Pada kunjungannya ini, Paman Birin tak henti menerima apresiasi dari perwakilan warga Banjar di Bali.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Bali melalui Kepala Bakesbangpol Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Wiryanata memberikan apresiasi atas kehadiran Gubernur Paman Birin di Pulau Dewata.
“Kehadiran beliau patut diapresiasi di tengah kesibukan beliau sebagai Gubernur Kalsel. Ini adalah bentuk perhatian yang luar biasa dari beliau. Kunjungan ini menghidupkan teman-teman pelaku ekonomi di Bali,” sampainya.
Tak lupa dirinya sampaikan harapan agar kedepannya, eksistensi KBB dapat membantu bukan hanya para perantau dari tanah Banjar, tapi seluruh masyarakat Bali.
“Semoga keindahan alam Bali bisa memberikan semangat dan vibrasi positif bagi Paman Birin. Dan harapan kami juga kedepannya, KBB tidak hanya membantu warga Banjar yang ada di Bali, tapi juga warga lainnya di Bali,” ujarnya.
Adapun Ketua Pelaksana, Ahdarun Nadi mengatakan, bahwa Paman Birin adalah Gubernur Kalsel pertama yang datang dan melakukan silaturahmi langsung dengan warga Banjar di Bali.
“Ini menjadi sebuah memori yang tidak bisa kami lupakan. Karena sejak kerukunan warga Banjar di Bali terbentuk di tahun 1967, tidak pernah ada satu gubernur pun yang bersilaturahmi langsung. Paman Birin adalah yang pertama,” sampainya yang kemudian mengundang riuh tepuk tangan seluruh undangan.
BACA JUGA: Lawatan ke Banten, Tim Futsal PWI Kalsel Raih Hasil Positif
Surat Keputusan pelantikan 39 pengurus KBB Provinsi Bali dibacakan oleh Sekretaris KBB Sa'dunia Taufik Arbain.
Pada kesempatan itu pula, seperti biasa Paman Birin membagikan sejumlah oleh-oleh khas banjar, seperti kue bingka gambut, kue lam, rimpi pisang dan iwak karing (ikan asin) hingga kain sasirangan. (adp/ak)