 |
| TOURING: Gubernur Kalsel melepas peserta saat start - Foto Humas |
HABARDIGITAL.COM - Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor melepas peserta Almatsay The Legend Of Brother Adventure V dan Borneo Hard Enduro Series 1 2022, Sabtu (10/9/2022) lalu di Kiram Park, Kabupaten Banjar.
Pada event itu, setidaknya ada 500 riders peserta yang mengikuti dalam berbagai kategori. Mulai Kategori Hobby (fun), Kategori Open, Kategori Build- Up, 40 + (Up) hingga Kategori Eksekutif.
Peserta yang ikut dalam event ini dari berbagai komunitas trail yang tersebar di Kalsel. Tak hanya dari Kalsel saja, para riders juga berasal dari Kalteng, Kaltim hingga Sulawesi Tenggara.
Paman Birin, sapaan akrab Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor pada kesempatan itu secara bergantian melepas semua kategori secara bergantian.
Jalur rute event ini semuanya mengambil lokasi di kawasan alam pegunungan Kiram di Kabupaten Banjar.
Dalam sambutannya, Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor menyambut positif event adventure trail sebagai sarana olahraga dan menjalin silaturahmi. Tak sekedar mempererat jalinan silaturahmi saja, Paman Birin juga menyebut kegiatan ini juga bisa untuk melakukan berbagai kegiatan sosial maupun mengkampayekan hal-hal positif
“Saya bersyukur dengan adanya event otomotif berskala nasional dan bahkan inernasional ini di banua kita. Ini menunjukan banua kita layak dikenal dunia dan dapat menjadi destinasi favorit bagi rider,” ungkapnya.
Paman Birin juga menyampaikan, dalan waktu dekat bulan November mendatang, Kalsel akan menggelar otomotif berskala internasional. Para riders top dunia telah mengkonfirmasi akan kembali turut serta dalam event bertajuk Uncle Hard Enduro 2022 itu.
Dengan event itu, Paman Birin berharap dapat terus membangkitkan semangat mengembangkan olahraga otomotif di banua dan negara kita.
Selain itu para riders banua dapat terus belajar, mengasah dan meningkatkan kemampuan sehingga sehingga dapat meraih prestasi dan mengharumkan nama Kalsel.
“Kepada seluruh peserta selamat mengikuti event ini dan menikmati suguhan alam Kiram sembari memacu andrenalin. Serta dapat menjadi wahana uji coba bagi anggota Almatsay agar bisa dan berpartisipasi dalam Uncle Hard Enduro 2022 nanti,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalsel Edy Sudarmadi menyampaikan ucapan terimakasih atas perhatian Paman Birin kepada riders dan olahraga trail pada umumnya.
“Terimakasih Paman Birin atas perhatian selama ini. Terimakasih telah hadir dan perhatIan kepada kami para riders dan pecinta olahraga trail,” tuturnya.
Dirinya menyebut, event Borneo Hard Enduro Series 1 di Kiram Park ini adalah suatu keberanian para pecinta trail di banua. Sebab, setelah series pertama ini, akan ada series kedua di Barabai Hulu Sungai Tengah (HST) dan series terakhir di Kalteng.
“Borneo Hard Seri 1 ini adalah suatu keberanian dan akan ada seri selanjutnya. Ini menunjukan suatu komitmen semakin majunya trail enduro di banua,” bebernya.
IMI Kalsel diklaimnya secara bertahap terhadap berbagai event dan kompetensi dengan menerapkan aturan yang dirumuskan. Baik treknya dan relegusinya dengan tetap mengutamakan safety dan kelayakan.
"Saya juga memuji kawasan Kiram Park kini yang tak hanya menjadi tempat olahraga, namun juga tempat pusat kegiatan religi dan tentunya juga wisata alam," tuturnya.
Dilain pihak, panitia pelaksana Borneo Hard Enduro H. Isman Buqhari menyebut Paman Birin sangat komitmen dan mendukung olahraga trail. Tak sekedar mendukung, Paman Birin juga mendukung juga menyiapkan sarana trail di kawasan Kiram Park.
Dirinya juga menyampaikan terimakasih atas tambahan hadiah uang yang diberikan Paman Birin untuk para juara.
“Semangat para riders bertambah karena ada tambahan hadiah uang dari Paman Birin. Sekali lagi terimakasih Paman Birin,” tukasnya. (rlspemprov/fsl)
