PT PLN: PLN bersama dengan Pemerintah daerah dan stakeholder siap berkolaborasi dan bersinergi - Foto Dok |
HABARDIGITAL.COM, BANJARBARU - Menyongsong event nasional Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Tahun 2022, PT PLN (Persero ) Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UIW Kalselteng) menggelar apel persiapan personel di Lapangan Kantor Induk PLN UIW Kalselteng, Banjarbaru, Rabu (28/9/2022).
Apel kesiapsiagaan PLN dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili Asisten Administrasi Umum, Subhan Nor Yaumil dan diikuti seluruh pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), Petugas Pelayanan Teknik, dan Pegawai PLN UIW Kalselteng.
Dalam sambutannya Subhan mengapresiasi gerak cepat PLN untuk sukseskan kegiatan MTQ nasional dan PLN menjamin pasokan listrik saat kegiatan pada 10 - 19 OKtober 2022 mendatang nanti dipastikan aman.
"Dalam kesempatan apel siaga ini, kami mewakili seluruh masyarakat kalsel menyampaikan apresiasi atas gerak cepat dari pasukan elit milik PLN yang terlatih dalam melakukan upaya pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik, sehingga masyarakat tetap melaksanakan aktifitas harian secara optimal, karena suplai listrik tidak terganggu," katanya.
Menurutnya, PLN juga terus berupaya dan bergerak cepat untuk memberikan pelayanan kelistrikan terbaik khususnya dalam rangka menyukseskan MTQ yang setelah 50 tahun terselenggara lagi di Provinsi Kalimantan Selatan. Dirinya meyakini melalui kegiatan ini suplai keandalan listrik khususnya untuk perhelatan MTQ andal dan bekerja dengan baik.
"Kami harapkan pasukan elit PDKB PLN dapat bekerja dengan baik khususnya dalam mendukung suksesnya MTQ. Kesuksesan pelaksanaan MTQ tentunya membutuhkan energi listrik yang cukup besar tidak hanya untuk kegiatan acara tetapi juga bagi masyarakat yang ingin menyaksikan seluruh rangkaian kegiatan MTQ melalui berbagai platform media elektronik baik televisi maupun secara daring. Untuk itu, perlu keandalan listrik agar event ini berjalan dengan sukses dan lancar,” tutur Subhan.
SIMBOLIS: Gubernur Kalsel yang diwakili Asisten Administrasi Umum, Subhan Nor Yaumil memasangkan helm keselamatan - Foto Dok |
Rencananya Pembukaan MTQ Nasional XXIX yang dijadwalkan dihadiri Presiden RI Ir H Joko Widodo bertempat di Objek Wisata Alam Kiram Park di Kabupaten Banjar.
Adapun selain Venue utama di Kiram Park, tempat lainnya yaitu Masjid Agung Al-Karomah Martapura Kabupaten Banjar, Masjid Bambu KH Abdul Qadir Hasan Kabupaten Banjar, Masjid Nurul Iman Kota Banjarbaru, aula serba guna Mesjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin.
Selanjutnya di Masjid Jami Banjarmasin, perkantoran Pemprov Kalsel di Kota Banjarbaru, Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin di Kota Banjarbaru, auditorium Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin di Kota Banjarbaru, Institut Agama Islam Martapura Kabupaten Banjar, dan Madrasah Tahfiz Darussalam Martapura Kabupaten Banjar.
Dalam kesempatan yang sama General Manager PLN UIW Kalselteng, Abdul Rohim menuturkan keseriusan PLN dalam mengawal kesuksesan dan kelancaran acara MTQ.
"Apel siaga untuk menyongsong MTQ Nasional yang sebentar lagi akan dilaksanakan. Karena PLN ingin memastikan bahwa event nasional dapat betul-betul terjaga, dan andal," tegas Abdul Rohim.
Keseriusan PLN tercermin dari kesiagaan personil dan infrastruktur kelistrikan, selama penyelenggaraan event nasional tersebut, PLN bersiap dengan terjunkan 108 personil yang siaga 24 jam dalam mengamankan jalur distribusi suplai listrik.
"Penguatan di sisi distribusi meliputi penyempurnaan konstruksi pasokan suplai energi listrik, merapikan jaringan listrik pada jalur – jalur di sekitar tempat kegiatan berlangsung, serta peremajaan peralatan pendukung," tutur Abdul Rohim.
Selain mempersiapkan personil, PLN telah menyiapkan 5 unit armada Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), 6 Unit Gardu Bergerak (UGB), 4 unit UPS, 20 unit genset mobile, 1 buah mobil crane, serta 20 unit mobil dan motor Operasional Pelayanan Teknik (Yantek).
Lebih dalam Abdul Rohim menceritakan tentang sistem kelistrikan PLN UIW Kalselteng, Ia menyatakan kondisi sistem kelistrikan PLN sangat prima.
"Dapat kami laporkan kondisi sistem kelistrikan PLN sangat prima, bahkan saat ini surplus daya mampu Sistem Barito-Mahakam mencapai 426 MW. Melalui kondisi ini, PLN memastikan pasokan listrik yang andal dan berkualitas untuk mendukung event tersebut," pungkasnya.
PLN bersama dengan Pemerintah daerah dan stakeholder siap berkolaborasi, bersinergi, dan bekerja menjaga keandalan suplai listrik sehingga dapat memberikan rasa aman selama rangkaian kegiatan berlangsung, yang harapannya semakin berdampak positif terhadap kualitas layanan kelistrikan. Terlebih lagi, Provinsi Kalimantan Selatan merupakan gerbang ibukota baru negara, maka kebutuhan kelistrikan dan konsumsi listrik tentunya akan meningkat seiring dengan gerak roda pembangunan. (adt/fsl)